(www.cenderawasihpos.com, Sabtu 14 Juli 2007)
SENTANI - Gubernur Papua Barnabas Suebu mengungkapkan bahwa untuk kebutuhan listrik di wilayah Kabupaten dan kota Jayapura ini yang terus mengalami peningkatan, memang dibutuhkan sumber pembangkit listrik alternatif. Apalagi pembangkit listrik tenaga diesel yang dioperasikan PLN dengan bahan bakar minyak solar sampai saat ini, biaya produksinya cukup tinggi. Oleh karena itu, potensi perairan Danau Sentani ini bisa dijadikan alternatif sumber listrik.
“Sudah ada rencana tim ahli dari Jepang yang akan datang untuk melakukan survey di perairan Danau Sentani untuk dijadikan sumber pembangkit listrik,”ungkap Gubernur Bas Suebu saat ditemui usai peresmian Kantor Bank Papua Cabang Sentani baru-baru ini.Meski belum memastikan kapan pelaksanaan survey yang dilakukan tim ahli dari Jepang dilakukan, namun Gubernur Bas Suebu, menyatakan bahwa dengan pembangkit listrik tenaga air ini akan banyak diperoleh keuntungan. Menurut Gubernur, pemerintah kabupaten dan provinsi bisa melakukan investasi untuk pembangkit listrik yang bisa dijual kepada PLN.Meski belum memastikan kapan pelaksanaan survey yang dilakukan tim ahli dari Jepang dilakukan, namun Gubernur Bas Suebu, menyatakan bahwa dengan pembangkit listrik tenaga air ini akan banyak diperoleh keuntungan. Menurut Gubernur, pemerintah kabupaten dan provinsi bisa menjadi investor juga untuk pembangunan pembangkit listrik, yang selanjutnya listrik yang dihasilkan bisa dijual kepada PLN Jayapura.
“Saya harapkan nantinya dengan adanya pembangkit listrik ini semua bisa mendapat keuntungan, pemerintah untung, PLN untung, masyarakat pun juga untung dengan harga listrik yang diharapkan bisa turun sampai 50 %,”ujarnya. (tri)
Selamat Datang di Blog Info Konservasi Papua
Cari Informasi/Berita/Tulisan/Artikel di Blog IKP