Judul: Atlas Sumberdaya Wilayah Pesisir Kabupaten Raja Ampat Provinsi Irian Jaya Barat
Penyusun: Konsorsium Atlas Sumberdaya Pesisir Kabupaten Raja Ampat
Penerbit: Conservation International Indonesia, 2006
Halaman: xiv + 139 hlm
Penyusun: Konsorsium Atlas Sumberdaya Pesisir Kabupaten Raja Ampat
Penerbit: Conservation International Indonesia, 2006
Halaman: xiv + 139 hlm
Uraian Sekilas :
Peta merupakan suatu media yang paling efektif untuk menggambarkan kondisi geografis suatu wilayah. Dalam suatu wilayah pemerintahan misalnya, keberadaan peta sangat penting untuk menentukan pengelolaan yang paling tepat. Peta terpenting yang harus di miliki oleh suatu wilayah pemerintahan adalah peta sumberdaya daerah.
Sebagai kabupaten baru, Raja Ampat memiliki potensi sumberdaya yang luar biasa. Oleh karenanya, peta sumberdaya sangat dibutuhkan untuk membuat pilihan pembangunan di wilayah Raja Ampat. Menjawab kebutuhan tersebut, dibentuklah suatu konsorsium untuk membuat atlas sumberdaya wilayah pesisir di Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Irian Jaya Barat. Dengan bantuan berbagai pihak mulai dari pemerintah, kalangan akademis, maupun organisasi non-pemerintah yang bergerak di bidang lingkungan, atlas ini dibuat untuk kepentingan pengelolaan Kabupaten Raja Ampat baik oleh pemerintah dan seluruh pihak yang terkait.
Atlas ini merupakan terobosan dalam bidang penyajian informasi yang berbasiskan kewilayahan di Kabupaten Raja Ampat. Tak kurang dari 40 peta dapat ditemukan dalam atlas ini. Informasi yang disajikanpun beragam mulai dari kondisi geologis, tipe ekosistem, kawasan konservasi, industri, kependudukan, pariwisata sampai dengan budaya dan bahasa yang ada di Kepulauan Raja Ampat. Di samping itu, atlas ini juga membahas mengenai rencana program pembangunan, pengelolaan kolaboratif, dan rekomendasi pengelolaan wilayah.
*)Fitriah Usman, Research Associate Pusat Studi Biodiversitas dan Konservasi (PSBK) Universitas Indonesia
*)Fitriah Usman, Research Associate Pusat Studi Biodiversitas dan Konservasi (PSBK) Universitas Indonesia