( Papua Pos, Jumat 07 April 2006 )
Walikota. Jayapura Drs. M.R. Kambu, M.Si mengungkapkan kelurahan Koya, Distrik Muara Tami saat ini punya potensi yang besar untuk pengembangan ikan tawar. Menurut Walikota, potensi yang dimiliki kelurahan Koya untuk pengembangan ikan air tawar tersebut bisa dilihat dengan banyak tambak-tambak yang berada di kelurahan tersebut. "Selain pertanian dan peternakan, kelurahan Koya sebenarnya memiliki potensi yang besar untuk pengembangan ikar air tawar,"ujar Walikota kepada wartawan di kolam pemancingan Agro Bina Wisata Permata Hijau Koya, kemarin.
Pengembangan ikan air tawar tersebut kini sudah mulai menunjukan hasilnya untuk peningkatan ekonomi warga setempat, dimana hasil budidaya ikan air tawar tersebut dipasok untuk memenuhi kebutuhan ikan di Kota Jayapura. "Kebutuhan ikan dari Koya ini untuk Kota Jayapura cukup tinggi, sehingga hasil panen ikan tersebut seluruhnya dipasok ke Jayapura, baik untuk kebutuhan masyarakat sendiri maupun untuk rumah-rumah makan,"ungkap Walikota.
Melihat tingginya permintaan masyarakat terhadap ikan air tawar tersebut, pihaknya tetap meminta kepada masyarakat untuk lebih meningkatkan produksinya agar kebutuhan ikan di Kota Jayapura dapat tercukupi. "Untuk itu, pengelolaan ikan air tawar tersebut harus dikelola secara lebih baik lagi, sehingga peningkatan produksi ikan dapat bertambah terus,"ujar Walikota.
Pengelolaan ikan air tawar tersebut, tenyata menciptakan peluang bisnis lain, dimana adanya usaha kolam-kolam ikan pemancingan yang akhir-akhir terus bertumbuh, tentunya dapat menarik warga dari Kota Jayapura untuk menjadi tempat tersebut sebagai tempat rekreaksi.
Dengan adanya kolam-kolam ikan tersebut, masyarakat Kota Jayapura tidak hanya memancing, tapi juga bisa membeli ikan air tawar itu secara langsung tempat pemancingan. Disisi lain, secara tidak langsung usaha tersebut meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat dapat menambah. Dan sebagai salah satu bentuk pengembangan ekonomi masyarakat sekitar.
Sementara itu kepala dinas perikanan Kota Jayapura Ir. Jan Piet Nerekouw menyatakan Walikota berharap agar usaha masyarakat ini terus digalakan, sehingga tetap kolam-kolam pemancingan tersebut menjadi tempat pembudidayaah ikan air tawar untuk memenuhi kebutuhan ikan di Kota Jayapura. "Kami akan terus memberikan pendampingan-pendampingan kepada mereka untuk mengembangkan usaha itu, sehingga nantinya daerah Koya ini menjadi pemasok utama ikan air tawar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kota Jayapura," ujar Nerekouw.
Pembudiyaan ikan air tawar ini menjadi salah satu pengembangan usaha ekomoni masyarakat, selain pada sektor pertanian. **
Selamat Datang di Blog Info Konservasi Papua
Cari Informasi/Berita/Tulisan/Artikel di Blog IKP