( Cenderawasih Pos, Selasa 19 September 2006 )
Tampaknya permasalahan sampah di kota ini tak pernah habisnya. Bahkan jalan raya sudah dijadikan warga sebagai tempat pembuangan sampah sementara (TPS). Seperti yang terlihat di pinggir jalan raya Perumnas II Waena, tepatnya di depan SMA Taruna Bhakti. Tumpukan sampah di jalan itu terkesan dibiarkan sehingga cukup mengganggu pemandangan, ironisnya sampah itu sudah mulai mengeluarkan bau tak sedap.
Dari pantauan Cenderawasih Pos di lapangan, tumpukan sampah itu bejejer mengikuti ruas jalan (menuju Perumnas II Waena) dan panjang tumpukannya kurang lebih 20 meter, parahnya beberapa tumpukan sudah mulai jatuh ke dalam saluran air (drainase).
Salah seorang warga setempat bernama Frans Marion saat ditanya Cenderawasih Pos mengatakan, tumpukan sampah itu sudah satu minggu tidak diangkut sehingga keberadaanya sangat mengganggu. "Memang sampah ini sudah menumpuk selama seminggu, dan belum ada tanda-tanda akan diangkut "ungkapnya kepada Cenderawasih Pos, Senin (18/9) kemarin.
Dikatakannnya, sampah itu sudah mulai mengeluarkan bau tak sedap terutama menjelang siang harinya."Sampah itu tadinya dikemas dengan rapi dalam kantong plastik, namun sudah terbongkar karena diacak-acak hewan peliharaan untuk mencari makanan,"tandasnya.
Senada dengan itu, salah seorang sopir Angkot jurusan Abepura Perumnas III, bernama, Toni, menuturkan, dirinya sangat terganggu dengan bau busuk yang berasal dari sampah itu. Dirinya sangat heran kenapa sampah itu dibiarkan menumpuk hingga berminggu-minggu. Terkait dengan itu, dirinya minta agar pemerintah membuat kebijakan yang tepat untuk penanganan dan penanggulangan sampah di wilayah kota ini. (nls)
Selamat Datang di Blog Info Konservasi Papua
Cari Informasi/Berita/Tulisan/Artikel di Blog IKP