( Cenderawasih Pos, Rabu 03 Mei 2006 )
Fenomena banjir yang kini terus menghantui warga kota khususnya saat hujan deras, disikapi serius, Kepala Bapedalda Kota Jayapura Drs K Watori. Dikatakan, pengendalian dan pencegahan banjir di kota ini perlu ada dukungan dari komponen masyarakat. Pasalnya, banjir yang terjadi juga tidak terlepas dari ketidak seriusan masyarakat untuk melakukan tindakan-tindakan pengendalian. Oleh karena itu, ia menilai yang perlu mendapat dukungan dari masyarakat adalah tindakan-tindakan yang sifatnya pengendalian.
"Sebenarnya masalah banjir dan dampak lingkungan lainnya, perlu dukungan dari masyarakat. Misalnya membuang sampah pada tempatnya dan tidak melakukan kegiatan-kegiatan di daerah hulu,"ujarnya kepada Cenderawasih Pos usai mengikuti upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang diselenggarakan di Lapangan Brimobda Papua, Selasa (2/5) kemarin.
Dikatakan, yang dilakukan selama ini hanya berupa tindakan pengendalian, sementara tindakan-tindakan pencegahan sangat jarang. Pada hal, kata Watori, yang perlu menjadi perhatian adalah tindakan berupa pencegahan. Dicontohkan, kegiatan di daerah-daerah hulu khususnya bagi tangkapan air, semua kegiatan di sana harus dihentikan. "Kalau memang kita tidak mau banjir maka tindakan pencegahan yang perlu menjadi perhatian semua pihak," tandasnya.
Watori mengakui kalau sistem penerapan hukum untuk mencegah terjadinya kerusakan lingkungan ini tidak maksimal. Hal ini yang membuat masyarakat melakukan aktivitas semaunya tanpa memperhatikan dampak lingkungan yang akan ditimbulkan. (ito)
Selamat Datang di Blog Info Konservasi Papua
Cari Informasi/Berita/Tulisan/Artikel di Blog IKP