Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Skins

Powered by Blogger

Selamat Datang di Blog Info Konservasi Papua

Cari Informasi/Berita/Tulisan/Artikel di Blog IKP

IKLAN PROMO : VIRTUOSO ENTERTAIN " NUMBAY BAND ", info selengkapnya di www.ykpmpapua.org

IKLAN PROMO : VIRTUOSO ENTERTAIN " NUMBAY BAND ", info selengkapnya di www.ykpmpapua.org
Info Foto : 1) Virtuoso Entertain bersama Numbay Band saat melakukan penampilan bersama Artis Nasional Titi DJ. 2) Saat penampilan bersama Artis Diva Indonesia, Ruth Sahanaya. 3) Mengiringi artis Papua, Edo Kondologit dan Frans Sisir pada acara "Selamat Tinggal 2012, Selamat Datang 2013" kerjasama dengan Pemda Provinsi Papua di halaman Kantor Gubernur Provinsi Papua, Dok 2 Jayapura. 4) Melakukan perform band dengan Pianis Jazz Indonesia. 5) Personil Numbay Band melakukan penampilan di Taman Imbi, Kota Jayapura. Vitrtuoso Entertain menawarkan produk penyewaan alat musik, audio sound system dan Band Profesional kepada seluruh personal, pengusaha, instansi pemerintah,perusahaan swasta, toko, mal, kalangan akademisi, sekolah, para penggemar musik dan siapa saja yang khususnya berada di Kota Jayapura dan sekitarnya, serta umumnya di Tanah Papua. Vitrtuoso Entertain juga menawarkan bentuk kerjasama seperti mengisi Acara Hari Ulang Tahun baik pribadi maupun instansi, Acara Wisuda, Acara tertentu dari pihak sponsor, Mengiringi Artis dari tingkat Nasional sampai Lokal, Acara Kampanye dan Pilkada, serta Acara-Acara lainnya yang membutuhkan penampilan live, berbeda, profesional, tidak membosankan dan tentunya.... pasti hasilnya memuaskan........ INFO SELENGKAPNYA DI www.ykpmpapua.org

19 November 2008

Manokwari : Gubernur Terkesan Bahan Bakar Biogas

(www.radarsorong.com, 18-11-2008)
MANOKWARI-Gubernur Papua Barat Bram Atururi terkesan dengan penggunaan biogas sebagai bahan bakar alternatif pengganti minyak tanah. Ketertarikan orang nomor satu di Pemprov Papua Barat ini setelah menyaksikan demonstrasi memasak menggunakan bahan bakar biogas di salah satu rumah penduduk di Distrik Prafi.

Makin sulitnya mendapatkan minyak tanah serta harganya yang cukup mahal membuat masyarakat mencari bahan bakar alternatif. Masyarakat di Prafi, umumnya warga eks transmigrasi kini mengembangkan bahan bakar alternatif biogas dan pemanfaatan biji buah pohon Jarak. Bahkan untuk biji Jarak, Musa, seorang warga di Kampung Udapi Hilir (eks SP IV) juga membuat kompor khusus.

Gubernur Bram didampingi Wakil Bupati Manokwari Ir.Dominggus Buiney, MM; Kepala BPTP (Badan Pengkajian Teknologi Pertanian) Dr Ir Harry Uhi serta Kadis Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Manokwari menyaksikan dari awal proses memanfaatan biogas di rumah warga Kartinem. Gubernur Bram mencicipi telur dadar yang dimasak menggunakan bahan bakar biogas ini.

Biogas ini berasal dari kotoran sapi. Kartinem mengaku memiliki 12 ekor sapi. Kesulitan mendapatkan minyak tanah serta harganya yang mahal membuat ia mencari alternatif lain. Kebetulan ia memiliki beberapa ekor sapi dan kotorannya bisa dimanfaatkan sebagai sumber bahan bakar biogas. “Saya sudah setahun pakai ini (biogas). Tidak beli, cukup pelihara sapi saja,’’ tandasnya.

Ketika berkunjung ke Prafi pekan lalu Gubernur juga menyempatkan diri melihat dari dekat proses penggilingan beras. Selain Oransbari dan Masni, Distrik Prafi selama ini dikenal sebagai penghasil beras. Atururi berharap agar produksi padi di daerah terus bertambah. (lm)