( Cenderawasih Pos, Kamis 14 Desember 2006 )
Berbagai upaya terus dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura untuk memberdayakan masyarakatnya, salah satunya adalah memberikan bantuan usaha bagi petani ikan baik petani budidaya ikan tawar maupun petani nelayan. Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (DPK) Kota Jayapura, Ir Piet Nerekouw mengatakan, bantuan tersebut bertujuan untuk meningkatkan usaha ekonomi masyarakat petani budidaya ikan yang selama ini menjalankan usahanya.
Dikatakannya, bantuan tersebut merupakan anggaran belanja tambahan (ABT) APBD 2006 Kota Jayapura serta anggaran dari provinsi. Bantuan tersebut berupa oven asar ikan bagi masyarakat budi daya ikan di Koya Koso dan ibu-ibu nelayan khususnya yang mengalami musibah kebakaran di eks Pasar Hamadi, empat motor ketinting, dua motor tempel (motor jhonson) serta 2 kulbox atau friser untuk menampung ikan.
"Bantuan dari ABT kota diprioritaskan bagi ibu-ibu di Pasar Hamadi yang tempat jualannya terbakar waktu itu, juga masyarakat Koya Koso yang waktu itu juga mengalami bencana banjir. Sementara bantuan motor ketinting yang sumber anggarannya dari provinsi diberikan kepada masyarakat yang berada di wilayah pesisir pantai yaitu mulai dari Dok 9 sampai ke tiga kampung di Skow. "Bantuan ketinting itu dikhususkan bagi kelompok nelayan yang selama ini penangkapan ikannya tidak ramah lingkungan yaitu menggunakan bahan peledak,"paparnya.
Diharapkannnya, bantuan yang diberikan itu, setidaknya dapat meningkatkan mutu dan kualitas ikan yang dipasarkan atau dijual ke masyarakat. Untuk program pemberdayaan nelayan ikan ke depan, pihaknya merencanakan akan mendirikan sebuah koperasi nelayan yang bertugas selain menampung dan menyalurkannya ke pasaran, juga sebagai tempat penyaluran kredit usaha bagi nelayan. (nls)
Selamat Datang di Blog Info Konservasi Papua
Cari Informasi/Berita/Tulisan/Artikel di Blog IKP