Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Skins

Powered by Blogger

Selamat Datang di Blog Info Konservasi Papua

Cari Informasi/Berita/Tulisan/Artikel di Blog IKP

IKLAN PROMO : VIRTUOSO ENTERTAIN " NUMBAY BAND ", info selengkapnya di www.ykpmpapua.org

IKLAN PROMO : VIRTUOSO ENTERTAIN " NUMBAY BAND ", info selengkapnya di www.ykpmpapua.org
Info Foto : 1) Virtuoso Entertain bersama Numbay Band saat melakukan penampilan bersama Artis Nasional Titi DJ. 2) Saat penampilan bersama Artis Diva Indonesia, Ruth Sahanaya. 3) Mengiringi artis Papua, Edo Kondologit dan Frans Sisir pada acara "Selamat Tinggal 2012, Selamat Datang 2013" kerjasama dengan Pemda Provinsi Papua di halaman Kantor Gubernur Provinsi Papua, Dok 2 Jayapura. 4) Melakukan perform band dengan Pianis Jazz Indonesia. 5) Personil Numbay Band melakukan penampilan di Taman Imbi, Kota Jayapura. Vitrtuoso Entertain menawarkan produk penyewaan alat musik, audio sound system dan Band Profesional kepada seluruh personal, pengusaha, instansi pemerintah,perusahaan swasta, toko, mal, kalangan akademisi, sekolah, para penggemar musik dan siapa saja yang khususnya berada di Kota Jayapura dan sekitarnya, serta umumnya di Tanah Papua. Vitrtuoso Entertain juga menawarkan bentuk kerjasama seperti mengisi Acara Hari Ulang Tahun baik pribadi maupun instansi, Acara Wisuda, Acara tertentu dari pihak sponsor, Mengiringi Artis dari tingkat Nasional sampai Lokal, Acara Kampanye dan Pilkada, serta Acara-Acara lainnya yang membutuhkan penampilan live, berbeda, profesional, tidak membosankan dan tentunya.... pasti hasilnya memuaskan........ INFO SELENGKAPNYA DI www.ykpmpapua.org

04 July 2009

Manca Negara : Australia : Dingo, Kotoran dan Urinenya Diekspor ke Seluruh Dunia

(www.kompas.com, 02-07-2009)
VICTORIA, KOMPAS.com — Dingo Discovery and Research Centre yang didirikan Lyn Watson di pinggiran Negara Bagian Victoria, Australia, telah mengembangbiakkan dingo hingga 30 ekor.

Melalui pemeriksaan DNA, mereka dipastikan merupakan keturunan anjing asli Australia yang datang dari Asia sekitar 5.000 tahun lalu. Tahun lalu, Watson menyatakan bahwa dingo terancam punah di Australia. ”Sekarang perilaku di dunia berubah. Kebun binatang tertarik berpartisipasi untuk melestarikan dingo sebagai spesies keturunan asli,” ujar Watson.

Tempat perlindungan dingo tersebut telah memasok anak-anak dingo ke Selandia Baru untuk sebuah kebun binatang di sana dan sekarang menerima pesanan dari sejumlah kebun binatang di Jepang, Brasil, AS, dan Eropa.

Bukan hanya anak dingo yang dijual, melainkan juga kotoran dan air kencingnya. Bau kotoran dan kencing dingo dapat mengusir binatang lain yang sering mengganggu rumah, seperti possum. (ISW)