(www.kompas.com, 25-03-2009)
CANBERRA, KOMPAS.com - Sebanyak 60 paus terdampar di satu pantai di Australia Barat, Senin (23/3). Peristiwa ini secara kebetulan terjadi saat beberapa ilmuwan Australia dan internasional dijadwalkan bertemu guna membahas penelitian yang tak mematikan terhadap paus.
"Antara 40 dan 60 paus diduga telah terbawa arus ke pantai Teluk Hamelin di dekat Sungai Margaret," kata jurubicara Departemen Lingkungan Hidup dan Pelestarian Australia seperti dikutip Xinhua-OANA. Jurubicara tersebut mengatakan Departemen itu telah mengirim satu tim ke Teluk Hamelin untuk menyelamatkan mamalia laut tersebut.
Sementara itu, pertemuan antarpakar ditujukan untuk menawarkan perspektif baru mengenai jumlah dan pembagian ikan paus di es laut Kutub Selatan dan sekitarnya. Demikian dikatakan Menteri Lingkungan Hidup Federal Australia Peter Garret dalam satu pernyataan.
Menurut Garret, data mengenai populasi ikan paus di daerah es Samudra Selatan, yang telah dikumpulkan oleh para ilmuwan Australian Marine Mammal Center dan CSIRO direncanakan dipusatkan pada pertemuan tersebut.
"Data yang dikumpulkan dan teknik penelitian yang terlibat akan menjadi sumbangan utama bagi pemahaman global mengenai ikan paus," kata Garret.
Peresmian Kemitraan Penelitian Samudra Selatan diumumkan pada penghujung tahun lalu dalam upaya untuk menghilangkan prasangka mengenai metode penelitian penangkapan ikan paus mematikan di Samudra Selatan.
WAH
Sumber : Antara
Selamat Datang di Blog Info Konservasi Papua
Cari Informasi/Berita/Tulisan/Artikel di Blog IKP