(Cenderawasih Pos, 07 Januari 2005)
Bupati Jayapura Habel M Suwae, S.Sos, MM mengatakan bahwa sampai saat ini master plan beberapa sektor pembangunan seperti bidang kelautan dan perikanan saat ini masih belum ada, begitu pula beberapa sektor lainnya. Oleh karena itu dengan adanya konsultasi publik bidang kelautan dan perikanan ini dapat mendukung upaya untuk memaksimalkan pengelolaan potnsi sumber daya kelautan dan perikanan yang ada.
“Sampai sekarang pengelolaan kelautan dan perikanan ini belum maksimal, master plan untuk pembangunan sektor ini juga belum ada, oleh karena itu perlu adanya rencana pembangunan jangka panjang menengah untuk pengelolaan ini,” ungkap bupati saat kegiatan konsultasi public untuk memberikan masukan terhadap penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) bidang kelautan dan perikanan, kamis (6/1) kemarin.
Lebih lanjut Bupati juga mengungkapkan bahwa untuk pembangunan 127 kampung dan 5 kelurahan yang ada di Kabupaten Jayapura, maka masing-masing kampung dan kelurahan ini juga harus mempunyai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kampung (RPJMK). Diharapkan dengan rencana tersebut, dapat diketahui bahwa pembangunan kampung ini akan dibawa kearah mana.
Dengan belum adanya RPJMK, maka pembangunan yang ada saat ini belum benar-benar memanfaatkan potensi yang ada. Dicontohkan seperti daerah pantai atau pinggir danau , dana yang ada dimanfaatkan untuk pembangunan jembatan, bukannya untuk potensi yang ada. “Untuk pengembangan kemandirian masyarakat, perlu memperhatikan potensi apa yang dimiliki masing-masing kampung atau kelurahan,” jelasnya. (tri)
Selamat Datang di Blog Info Konservasi Papua
Cari Informasi/Berita/Tulisan/Artikel di Blog IKP