(www.radarsorong.com, 18-04-2008)
KAIMANA-Ketua DPRD Kaimana Drs.Syarif Sefiada ketika dikonfirmasi terkait pernyataan Menteri Kelautan dan Perikanan RI Fredy Numberi Pemda dan DPRD harus proaktif kembangkan potensi kelautan dan perikanan menegaskan, Dewan respon positif dan akan diusulkan tahun anggaran 2009 mendatang.Syarif mengatakan, pemberdayaan masyarakat perlu dikembangkan terus. Sumber daya laut di Kaimana cukup menjanjikan, tidak boleh dibiarkan. Untuk itu, dengan anggaran yang akan diusulkan instansi teknis terkait akan diprioritaskan tahun anggaran mendatang (2009,red). Jadi yang sudah ada terus dikembangkan, yang belum ada akan kita upayakan lagi pada tahun berikutnya. Tentu evaluasi terkait dengan program itu pun harus didalami. “Hal ini dimaksudkan agar kita dapat mengetahui program apa yang harus kita kembangkan lagi ke depannya,” terang Syarif secara detail soal pemberdayaan masyarakat.Kepada Kaimana Pos Syarif menambahkan, terkait dengan perusahaan komersial yang ada di wilayah tersebut perlu didukung.
“Hal ini karena perusahaan komersial punya tanggungjawab memberdayakan masyarakat selain beri kontribusi positif terhadap PAD,” terangnya.Disinggung soal demo damai masyarakat pemilik hak ulayat terhadap PT. Ameranus yang mengelola mutiara di wilayah Kaimana, kata dia, dirinya juga baru mengetahui sejauh mana proses pengembangbiakan mutiara tersebut. “Saya baru tahu perusahaan baru produksi selama empat kali sejak mulai melakukan eksploitasi tahun 2001 lalu. Prosesnya lama tidak seperti yang kita pikirkan selama ini. Perusahaan telah memberikan kontribusi yang cukup bagi PAD. Tuntutan itu boleh-boleh saja dilakukan asal dalam batas-batas yang wajar,” tukas Ketua DPRD lagi.Dia mengharapkan agar setiap perusahaan yang akan melakukan pengolahan kelautan dan perikanan di wilayah Kaimana bisa mendukung program pemerintah soal pemberdayaan masyarakat di wilayah di mana perusahaan tersebut bergerak. “Tugas ini bukan hanya tugas pemerintah semata, tetapi juga merupakan tugas bersama dengan semua stakeholder termasuk perusahaan komersial yang ada di wilayah ini,” harapnya.(ani)
Selamat Datang di Blog Info Konservasi Papua
Cari Informasi/Berita/Tulisan/Artikel di Blog IKP