(www.cenderawasihpos.com, 22-07-2008)
SENTANI-Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan terutama daerah cagar alam dan lahan kritis, maka dalam menyambut HUT-nya yang ke 35, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Jayapura bekerjasama dengan Club Pecinta Alam (PCA) Hirosi, melakukan penanaman lahan kritis di lembah hijau seluas 1,5 Ha di belakang kantor Bupati Jayapura.
"Selain untuk penghijauan, gerakan penanaman ini juga untuk menggalakkan program Gerakan Menanam Untuk Kesejahteraan (Gemuk)," jelas Ketua KNPI Kabupaten Jayapura, Theopilus Tegai S.Sos,MM usai kegiatan penanaman, Senin (21/7).
Penanaman Bibit Sagu, Matoa dan Merbau ini kedepannya akan dikelola oleh KNPI bekerjasama dengan pihak adat agar apa yang ditanam bisa dituai suatu saat nanti.
"Kami tidak ingin menanam begitu saja melainkan ikut merawat usai penanaman dengan melibatkan seluruh personil KNPI dan pihak adat tentunya," lanjut Theopilus seraya mengatakan langkah serupa akan dilanjutkan ditingkat distrik.
Sementara Ketua CPA Hirosi, Marcel Suebu S.Sos bahwa data Dinas Kehutanan Provinsi Papua terdapat sekitar 6000 warga yang bermukim disekitar kawasan penyangga cagar alam cyclop dan dari jumah tersebut kebanyakan memiliki mata pencaharian berkebun atau membuka lahan. Disinyalir dari pembukaan lahan yang tidak terkontrol ini menimbulkan banyak ekses salah satunya hilangnya daerah resapan karena pembabatan hutan. Menurut Marcel, jika tidak segera disikapi dengan serius maka tidak menutup kemungkinan dampak kerusakan alam akan semakin besar.
Dari kegiatan penanaman ini juga disisipkan penandatanganan sebagai pernyataan komitmen bersama menjaga cagar alam cyclop yang dilakukan asisten II Setda Kabupaten Jayapura, Alfons Sesa, Wakil Ketua KNPI Papua, Bahar dan sejumlah pengurus lainnya.(ade)
Selamat Datang di Blog Info Konservasi Papua
Cari Informasi/Berita/Tulisan/Artikel di Blog IKP