(www.cenderawasihpos.com, 07-02-2008)
SUPIORI-Potensi laut yang dimiliki Kabupten Supiori terus dikelola pemerintah daerah, untuk mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat. Setelah sebelumnya program rumput laut dibudidayakan, kini pemerintah daerah mencoba menggali potensi lain dari sektor perikanan dan kelautan melalui program wajib ikan asin bagi masyarakat.
Program wajib ikan asin ini dinilai sangat menjanjikan, mengingat sebagian besar masyarakat di Kabupaten Supiori adalah nelayan. Selain itu, Pemkab Supiori berharap melalui wajib ikan asin masyarakat memiliki pendapatan yang tetap.
Dalam program wajib ikan asin, rencananya pemerintah daerah akan menampung atau membeli produk ikan asin masyarakat sebelum ada pasar yang menampung. Artinya, jika masyarakat sulit dalam pemasaran pemerintah yang akan menfasilitasinya sehingga ikan asin tersebut tidak mubazir.
Plt. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Supiori, Drs M.P. Dairi Manulang, M.Si, mengatakan program wajib ikan asin tahun ini mulai dilaksanakan. Dalam menjalankan usaha ikan asin, masyarakat tetap akan memperoleh pendampingan dari pemerintah dan tenaga ahli dibidang ikan asin yang rencananya didatangkan dari luar Papua.
Selain akan mendatangkan tenaga pendamping, pemerintah jugaakan mendorong pembentukan kelompok usaha yang anggotanya berasal dari masyarakat nelayan. Setiap kelompok yang akan dibentuk menurut Manulang terdiri dari 50 anggota.
“Wajib ikan asin merupakan salah satu program unggulan kami dan menjadi produk andalan daerah. Minimal memiliki ciri khas karena kualitas yang dimiliki sehingga di cari orang dimana-mana,” ujarnya kepada Cenderawasih Pos kemarin.
Upaya pemerintah Supiori menjadikan ikan asin sebagai salah satu produk andalannya, bakal ditindaklanjuti dalam bentuk kerja sama dengan membuka kios ikan asin di sejumlahdaerah baik di Papua maupun di luar Papua. Beberapa tempat yang dilirik menurut Manulang diantaranya Pasar Senen Jakarta, Wamena, Puncak Jaya serta tempat-tempat lainnya.
“Kami tidak main-main dengan program ikan asin ini. Pemerintah akan berupaya membantu masyarakat dalam memasarkannya, kalau perlu pemerintah yang membeli langsung dari masyarakat. Dan rencananya program ini sudah jalan bulan Mei mendatang,” kata Manulang. (ito)
Selamat Datang di Blog Info Konservasi Papua
Cari Informasi/Berita/Tulisan/Artikel di Blog IKP