( Papua Pos, Senin 02 Oktober 2006 )
Pengusaha di Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, saat ini masih menunggu hasil uji coba ekspor pengiriman sampel daging ikan tuna (Sasimi) ke negara Jepang. Kepala Unit Layanan Informasi Bisnis Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Biak Numfor Musa Fonataba di Biak,Minggu, mengatakan,jika hasil ujicoba ekspor daging ikan tuna ke Jepang berhasil, maka kegiatan bisnis sektor perikanan ini mempunyai prospek perekonomian yang bagus buat nelayan di Kabupaten Biak Numfor.
"Dengan terbukanya pasar ekspor daging ikan tuna ke Jepang, maka peran nelayan lokal menjadi sentral produksi untuk memenuhi permintaan kebutuhan negara pembeli,"katanya.Pasar ekspor daging ikan tuna yang dihasilkan nelayan Biak, menurut pengakuan Fonataba, hingga saat ini sangat terbuka, tinggal sekarang apakah para nelayan mampu mensuplai kebutuhan untuk kegiatan ekspor atau tidak.
"Sambil menantikan hasil pengujian sampel, kami terus menginformasikan kepada nelayan yang beroperasi di Biak untuk dapat menangkap peluang ekspor ini ke Jepang,"katanya.Fonataba mengakui, selain daging ikan tuna. sejumlah pengusaha dari Biak juga sedang melakukan ujicoba percobaan dengan komoditas ikan hias campuran dan loby dengan negara tujuan Singapura. **
Selamat Datang di Blog Info Konservasi Papua
Cari Informasi/Berita/Tulisan/Artikel di Blog IKP