14 September 2006

Jayapura : Disnak Datangkan Sapi Bakalan dan Bibit

( Cenderawasih Pos, Rabu 13 September 2006 )
Dinas Peternakan (Disnak) Provinsi Papua terus memberikan perhatian terhadap sektor pemberdayaan ekonomi rakyat melalui berbagai bentuk program. Salah satunya program pengadaan sapi bibit dan sapi bakalan. Program ini didanai langsung oleh anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) dan anggaran pendapatan belanja negara (APBN).

Kepala Dinas Peternakan Pro­vinsi Papua, drh Didik Radjasa, M.MT menjelaskan, pengadaan sapi bakalan yang dibiayai APBD berjumlah 130 ekor dan sapi bibit 80 ekor. Sedangkan pengadaan sapi bibit yang dibiayai APBN berjumlah 108 ekor dan sapi bakalan 94 ekor.

Diungkapkan, pengadaan sapi yang dibiayai APBD sudah tiba Senin (11/9) dan selanjutnya akan dikarantinakan dan diperiksa kesehatannya untuk kemudian disebarkan ke masyarakat. Sementara sapi yang dibiaya APBN sudah diserbarkan dua minggu lalu. "Baik sapi bakalan maupun sapi bibit disebarkan ke masing-masing petani. Untuk sapi baka­lan akan diperlihara selama satu tahun kemudian dipotong, sedangkan sapi bibit dipelihara selama lima tahun, lalu modalnya dikembalikan. Artinya semua mo­dal awal dikembalikan,"jelas Didik kepada Cenderawasih Pos, kemarin.

Menurutnya, program penga­daan sapi bibit dan sapi bakalan ini dilakukan setiap tahun angga­ran dengan maksud memberdayakan para peternak, khususnya masyarakat yang ada di wilayah perkampungan. "Program ini merupakan pemberdayaan eko­nomi kerakyatan, di mana ma­syarakat dilibatkan langsung un­tuk memelihara ternak, sementara hasilnya akan dibagi karena mo­dal awalnya dikembalikan ke pemerintah,"tandasnya. (ito)